Sulit Mengenali Wajah Diri dan Orang Lain, Apa Itu Prosopagnosia?
Prosopagnosia kondisi yang menyebabkan kesulitan mengingat wajah sendiri atau orang lain

Prosopagnosia kondisi yang menyebabkan kesulitan mengingat wajah sendiri atau orang lain.
Mengutip National Health Service UK, prosopagnosia biasa disebut sebagai kebutaan wajah.
Biasanya hal ini terjadi akibat otak tak bisa mengenali wajah atau ekspresi, walaupun penglihatan normal.
Merujuk National Institute of Neurological Disorders and Stroke, prosopagnosia gangguan neurologis.Beberapa orang yang mengalami prosopagnosia juga kesulitan membedakan wajah.
Prosopagnosia tak terkait kehilangan fungsi memori atau gangguan penglihatan.
Penyakit ini diduga akibat kelainan atau gangguan fusiform gyrus, lipatan di otak yang muncul untuk mengoordinasikan sistem saraf yang mengontrol persepsi dan memori.
Prosopagnosia diduga berkaitan akibat stroke, cedera otak traumatis, atau masalah neurodegenratif.
Prosopagnosia melemahkan seseorang secara sosial.
Orang yang mengalami gangguan ini seringmengalami kesulitan mengenali anggota keluarga dan teman dekat.
Biasanya, orang yang prosopagnosia menggunakan cara lain untuk mengidentifikasi keberadaan orang di sekitarnya, seperti mengandalkan suara, pakaian, langkah kaki, atau atribut fisik lainnya.
Merujuk Cleveland Clinic, prosopagnosia gangguan langka yang hanya dialami sekitar 2,5 persen orang di dunia ini.
Mengutip WebMD, tak ada pengobatan khusus untuk mengatasi prosopagnosia.
Tapi beberapa program pelatihan bisa membantu pemulihan.
1.
Mengandalkan seseorang untuk memberi isyarat untuk mengingat orang-orang yang ditemui.
2.
Mengembangkan hubungan antara seseorang melalui objek atau lokasi di sekitar.
3.
Berfokus di area wajah tertentu yangmembantu mengingat lawan bicara.
4.
Mencermati lawan bicara melalui percakapan dan pertanyaan.
5.
Menggunakan alat bantu visual, seperti gambar atau label nama untuk mengingat identitas seseorang.
Ikuti berita terkini dari Tempo di Google News, klik di sini.