Direktur Allianz Ungkap Kesalahan Yang Masih Sering Dilakukan Nasabah Saat Beli Asuransi
Direktur Allianz di Indonesia membuktikan kualitas kinerjanya dengan membawa perusahaan mereka jadi salah satu dengan penjualan paling tinggi semenjak pandemi, bahkan bisa keluar dari situasi yang sulit seperti pandemi dengan kondisi yang lebih baik dibandingkan dengan sebelumnya. Pada dasarnya memang bukan hanya Allianz saja, melainkan ada begitu banyak perusahaan asuransi di luar sana yang menawarkan produknya di dalam negeri.
Hanya saja tentunya nasabah yang cerdas harus bisa memilih yang terbaik agar tidak menyesal, apalagi sebenarnya dengan membeli asuransi ini Anda sudah punya kontrak, yaitu kewajiban untuk paling tidak membayar preminya secara rutin setiap bulan, sesuai dengan jangka waktu yang sudah ditentukan, berbicara mengenai harga preminya sendiri juga tidak bisa dikatakan murah, dimana banyak juga beberapa produk asuransi di luar sana yang dijual dengan harga relatif mahal.
Tentunya asal beli juga bukan pilihan terbaik, ada banyak nasabah yang menyesal karena tidak selektif dalam membeli produk asuransi. Direktur Allianz sendiri juga mengungkapkan beberapa kesalahan yang umum dilakukan oleh nasabah saat membeli produk asuransi, diantaranya adalah :
1. Tidak mengevaluasi kondisi keuangan, kesalahan pertama yang kerab dilakukan tak lain adalah mereka tidak melakukan evaluasi keuangan terlebih dahulu. Ini termasuk kesalahan yang cukup fatal. Karena bagaimanapun sebenarnya beli asuransi ini artinya Anda memiliki kontrak diwajibkan untuk membayar premi secara rutin setiap bulan, yaitu dalam jangka waktu yang telah ditentukan, sehingga ketika asal beli tanpa mengevaluasi keuangan, sangat mungkin bagi Anda nantinya mengalami kondisi yang dinamakan sebagai gagal bayar, sehingga pada akhirnya tidak bisa merasakan manfaat asuransi.
2. Tergiur dengan harga premi murah, tawaran premi dengan harga murah memang tampak begitu menggiurkan, namun penting bagi Anda untuk tahu bahwa pada dasarnya harga ini sebanding dengan manfaat yang diberikan. Jadi jika seandainya harga premi tersebut terlalu murah, maka bisa jadi manfaatnya tidak seperti yang diharapkan, bahkan akan membuat Anda menyesal nantinya.
3. Tidak mempertimbangkan kesehatan keuangan perusahaan, banyak yang sekedar terpaku pada nama besar perusahaan asuransi saja, namun tidak dengan kondisi keuangan perusahaan tersebut. Padahal sebenarnya salah satu bagian yang juga sangat berdampak pada kelangsungan perusahaan tersebut adalah kondisi financial mereka, apakah sehat ataukah tidak. Dimana tentunya Anda sendiri juga tahu bukan beberapa perusahaan asuransi besar di Indonesia yang jatuh bangkrut dan merugikan banyak nasabahnya.
4. Tidak mempertimbangkan review nasabah lain, apalagi sekarang banyak perusahaan asuransi besar yang tampak baik-baik saja, namun sebenarnya bermasalah, baik itu dari segi pelayanan yang mereka berikan, sampai dengan masalah klaim nasabah yang dipersulit. Agaknya Anda tidak mengindahkan hal ini sehingga tidak akan menyesal nantinya.
5. Kurangnya edukasi tentang asuransi, hanya beli karena ikut trend, apapun produk keuangan yang ingin Anda beli, ada baiknya untuk memperdalam ilmunya atau meningkatkan edukasinya terlebih dahulu sebelum membeli, sehingga dengan demikian maka nantinya Anda tidak akan menyesal setelah membeli produk tersebut, bisa mendapatkan yang benar-benar pas, sesuai dengan kebutuhan dan tidak akan menyesal.
Direktur Allianz menawarkan banyak pilihan produk yang pastinya bisa disesuaikan dengan kebutuhan masing-masing nasabah. Karena pada dasarnya setiap orang memang punya kebutuhan yang berbeda-beda akan sebuah produk asuransi. Cari yang harga preminya murah sampai dengan yang mahal juga ada disini, tentunya berbeda manfaat yang akan didapatkan.
